Scrum adalah sebuah kerangka kerja yang digunakan dalam pengembangan perangkat lunak maupun manajemen proyek yang kompleks dan fleksibel terhadap kebutuhan calon pelanggan. Kerangka kerja ini berfokus pada kerja kolaboratif, fleksibilitas, dan adaptabilitas dalam menghadapi perubahan yang terjadi selama proses pengembangan.
Pendahuluan
Dalam dunia bisnis yang kompetitif, perusahaan-perusahaan teknologi dan start-up seringkali menghadapi tantangan dalam mengembangkan produk baru yang berkualitas dan dapat memenuhi kebutuhan pelanggan. Untuk mengatasi tantangan ini, banyak perusahaan yang menerapkan metode Scrum sebagai kerangka kerja yang dapat membantu tim pengembang untuk bekerja secara efektif dan efisien dalam menghasilkan produk yang berkualitas.
Scrum membantu tim untuk memecahkan masalah, dengan memiliki komunikasi yang kuat antar anggota tim. Dalam metode ini, tim bekerja dalam periode pendek yang disebut "sprint" dan secara teratur melakukan evaluasi dan penyesuaian terhadap perkembangan proyek. Metode Scrum sangat cocok untuk proyek yang bersifat kompleks, yang membutuhkan kolaborasi tim yang erat, dan yang membutuhkan adaptasi cepat terhadap perubahan kebutuhan pelanggan.
Definisi Scrum
Scrum adalah sebuah kerangka kerja dalam metode agile yang digunakan dalam pengembangan perangkat lunak maupun manajemen proyek yang kompleks dan fleksibel terhadap kebutuhan calon pelanggan. Kerangka kerja ini berfokus pada kerja kolaboratif, fleksibilitas, dan adaptabilitas dalam menghadapi perubahan yang terjadi selama proses pengembangan.
Scrum pertama kali diperkenalkan dalam artikel "The New Product Development Game" oleh Hirotaka Takeuchi dan Ikujiro Nonaka yang dipublikasikan oleh Harvard Business Review pada tahun 1986. Metode ini pertama kali diterapkan dalam pengembangan perangkat lunak oleh Jeff Sutherland pada tahun 1993.
Dalam metode Scrum, pengembangan produk dibagi menjadi serangkaian iterasi yang disebut "sprint". Setiap sprint memiliki waktu yang ditentukan dan tujuan yang jelas yang harus dicapai oleh tim pengembang.
Bagaimana Cara Kerja Metode Scrum?
Metode Scrum bekerja dengan membagi pengembangan produk menjadi serangkaian iterasi pendek yang disebut "sprint". Setiap sprint memiliki durasi waktu yang terbatas, biasanya antara 1 hingga 4 minggu. Selama sprint, tim pengembang akan fokus untuk menyelesaikan tugas-tugas tertentu yang telah ditentukan sebelumnya.
Pada awal setiap sprint, tim pengembang dan pemilik produk akan melakukan pertemuan untuk menentukan tujuan sprint dan menentukan tugas-tugas yang harus diselesaikan dalam sprint tersebut. Tugas-tugas ini ditentukan dalam bentuk daftar yang disebut "product backlog".
Selama sprint, tim pengembang akan bekerja secara mandiri untuk menyelesaikan tugas-tugas yang ada dalam product backlog. Setiap hari, tim akan melakukan pertemuan singkat yang disebut "daily stand-up" untuk memperbarui perkembangan tugas dan membahas hambatan yang mungkin timui. Pada akhir sprint, tim akan melakukan pertemuan untuk meninjau hasil kerja mereka dan merencanakan sprint berikutnya.
Peran dalam Metode Scrum
Dilansir dari revou.co dalam metode Scrum, terdapat beberapa peran yang penting untuk menjalankan proses dengan efektif. Peran-peran ini termasuk pemilik produk, scrum master, dan tim pengembang.
Product Owner
Product owner adalah perwakilan dari pemilik produk atau pelanggan yang bertanggung jawab untuk mengelola kebutuhan dan keinginan pelanggan dalam pengembangan produk. Tugas utama product owner adalah:
- Mengidentifikasi kebutuhan dan keinginan pelanggan.
- Membuat dan mengelola product backlog.
- Memastikan bahwa produk yang dikembangkan sesuai dengan kebutuhan dan keinginan pelanggan.
- Mengatur prioritas tugas-tugas dalam product backlog.
Scrum Master
Scrum master adalah pemimpin tim yang bertanggung jawab untuk memastikan bahwa proses Scrum berjalan dengan lancar. Tugas utama scrum master adalah:
- Membimbing tim dalam menerapkan prinsip-prinsip dan praktik Scrum.
- Memastikan bahwa tim mematuhi aturan dan proses Scrum.
- Menghilangkan hambatan yang menghalangi kemajuan tim.
- Membantu tim dalam memecahkan masalah dan mengatasi konflik.
Tim Pengembang
Tim pengembang adalah anggota tim yang bertanggung jawab untuk mengembangkan produk dalam setiap sprint. Anggota tim pengembang bekerja secara kolaboratif untuk menyelesaikan tugas-tugas dalam product backlog. Tim pengembang juga bertanggung jawab untuk memastikan bahwa produk yang dikembangkan sesuai dengan standar kualitas yang ditetapkan.
Tahapan dalam Metode Scrum
Metode Scrum terdiri dari beberapa tahapan yang harus dilalui dalam setiap sprint. Tahapan-tahapan ini meliputi sprint planning, sprint, daily scrum, dan sprint review.
Sprint Planning
Tahap sprint planning adalah tahap di mana tim pengembang dan pemilik produk bertemu untuk merencanakan sprint berikutnya. Dalam pertemuan ini, tim akan menentukan tujuan sprint dan menentukan tugas-tugas yang harus diselesaikan dalam sprint tersebut.
Sprint
Tahap sprint adalah tahap di mana tim pengembang bekerja untuk menyelesaikan tugas-tugas yang telah ditentukan dalam product backlog. Setiap hari, tim akan melakukan pertemuan singkat yang disebut daily scrum untuk memperbarui perkembangan tugas dan membahas hambatan yang mungkin timui.
Daily Scrum
Daily scrum adalah pertemuan singkat yang dilakukan setiap hari oleh tim pengembang. Dalam pertemuan ini, setiap anggota tim akan memperbarui perkembangan tugas yang sedang dikerjakan dan membahas hambatan yang mungkin timui.
Sprint Review
Tahap sprint review adalah tahap di mana tim pengembang dan pemilik produk melakukan evaluasi terhadap hasil kerja dalam sprint. Dalam pertemuan ini, tim akan meninjau apakah tujuan sprint telah tercapai dan membahas langkah-langkah selanjutnya.
Manfaat Metode Scrum
Metode Scrum memiliki sejumlah manfaat yang dapat dirasakan oleh perusahaan yang mengimplementasikannya. Beberapa manfaat utama dari metode Scrum adalah:
Fleksibilitas dan adaptabilitas: Metode Scrum memungkinkan perusahaan untuk beradaptasi dengan cepat terhadap perubahan yang terjadi selama proses pengembangan. Hal ini memungkinkan perusahaan untuk menghasilkan produk yang sesuai dengan kebutuhan pelanggan.
Peningkatan kolaborasi: Metode Scrum mendorong kolaborasi yang erat antara anggota tim pengembang dan pemilik produk. Hal ini memungkinkan tim untuk bekerja secara efektif dan menghasilkan produk yang berkualitas.
Peningkatan kualitas produk: Dengan menggunakan metode Scrum, perusahaan dapat fokus pada pengembangan fitur-fitur yang penting dan memastikan bahwa produk yang dihasilkan sesuai dengan standar kualitas yang ditetapkan.
Pemecahan masalah yang cepat: Metode Scrum memungkinkan perusahaan untuk mengidentifikasi dan memecahkan masalah dengan cepat. Dalam setiap sprint, tim pengembang terus melakukan evaluasi dan penyesuaian terhadap perkembangan proyek, sehingga masalah dapat diatasi dengan segera.
Kesimpulan
Metode Scrum adalah sebuah kerangka kerja yang digunakan dalam pengembangan perangkat lunak maupun manajemen proyek yang kompleks dan fleksibel terhadap kebutuhan calon pelanggan. Metode ini memungkinkan perusahaan untuk bekerja secara efektif dan efisien dalam menghasilkan produk yang berkualitas.
Dalam metode Scrum, terdapat beberapa peran yang penting untuk menjalankan proses dengan efektif, termasuk product owner, scrum master, dan tim pengembang. Setiap peran memiliki tanggung jawab yang berbeda namun saling mendukung untuk mencapai tujuan pengembangan produk.
Tahapan dalam metode Scrum meliputi sprint planning, sprint, daily scrum, dan sprint review. Setiap tahapan memiliki peran dan tujuan yang jelas dalam pengembangan produk.
Metode Scrum memiliki sejumlah manfaat yang dapat dirasakan oleh perusahaan, termasuk fleksibilitas dan adaptabilitas, peningkatan kolaborasi, peningkatan kualitas produk, dan pemecahan masalah yang cepat.
Dengan menerapkan metode Scrum, perusahaan dapat menghasilkan produk yang berkualitas, memenuhi kebutuhan pelanggan, dan beradaptasi dengan cepat terhadap perubahan yang terjadi selama proses pengembangan.
Kunjungi www.tomps.id untuk mengetahui lebih lanjut penjelasan mengenai metode scrum.
Referensi
Arkan Perdana. (2020, June 17). Metode Scrum: Definisi, Cara Kerja, Manfaat, dan Peran-Peran di Dalamnya. Glints Blog. https://glints.com/id/lowongan/metode-scrum/#peranan-dalam-metode-scrum
Mufida, Z. A. (2023, June 13). Scrum Adalah: Pengertian, Prinsip, dan 6 Keuntungannya! Sekawan Media. https://www.sekawanmedia.co.id/blog/scrum-adalah/
RevoU. (2023). Apa itu Scrum? Pengertian dan contoh 2023 | RevoU. Revou.co. https://revou.co/kosakata/scrum