Di tengah perkembangan teknologi yang begitu pesat, di sekitar kita dikelilingi oleh perangkat lunak, terutama kalau kita menggunakan komputer dan laptop. Setiap proyek perangkat lunak baru membutuhkan manajemen proyek perangkat lunak yang baik agar dapat berjalan dengan baik.
Apa itu manajemen proyek perangkat lunak dan apa saja fokus utama serta peran dan tanggung jawab manajer proyeknya? Temukan berbagai info lengkap seputar manajemen proyek perangkat lunak di bawah ini!
Apa Itu Manajemen Proyek Perangkat Lunak?
Manajemen proyek perangkat lunak berbeda dari manajemen proyek tradisional, karena perangkat lunak memiliki siklus yang unik dan memerlukan uji coba secara konstan, pembaruan, dan umpan balik dari konsumen. Pada dasarnya, manajemen proyek perangkat lunak adalah pengelolaan proyek pengembangan perangkat lunak. Sebagian besar proyek yang ada kaitannya dengan teknologi informatika dikelola dengan gaya fleksibel untuk mengimbangi perkembangan teknologi dan laju bisnis yang kian meningkat. Selain itu, pada umumnya pasti akan dilakukan pembaruan dan penyesuaian yang berdasarkan umpan balik dari konsumen dan pemangku kepentingan.
Fokus Utama Manajemen Proyek Perangkat Lunak
Manajemen proyek perangkat lunak memiliki 3 fokus utama, yaitu:
- People Sama dengan manajemen proyek di bidang apa pun, manajemen proyek perangkat lunak pun membutuhkan sumber daya yang memiliki kemampuan tepat dalam mengerjakan tugasnya. Sumber daya manusia yang akan membuat rencana proyek, melaksanakan, dan nantinya menggunakan proyek ini.
- Problem Setiap proyek tentu memiliki masalah atau risiko yang akan muncul. Dalam manajemen proyek, manajer proyek perlu memperkirakan apa masalah yang mungkin muncul selama eksekusi proyek tersebut. Dengan begitu, sejak awal bisa disusun apa saja solusi untuk menyelesaikan masalahnya. Tentu untuk menemukan masalah dan solusi, diperlukan dasar keilmuan di bidang teknologi.
- Proses Proses tentu penting agar bisa dikerjakan sesuai dengan rencana, anggaran, dan tenggat waktu, sehingga menghasilkan produk dan layanan yang sesuai dengan ekspektasi. Proses dalam manajemen proyek perangkat lunak termasuk menyusun kerangka kerja dan memastikan prosesnya berjalan sesuai alur tersebut.
Peran & Tanggung Jawab dalam Manajemen Proyek Perangkat Lunak
Manajer proyek perangkat lunak memiliki tanggung jawab yang cukup rumit karena mencakup semua proses di dalam proyek. Manajer proyek dapat mendelegasikan peran-peran ke SDM yang tepat untuk meringankan tugasnya. Berikut ini peran dan tanggung jawab yang ada dalam manajemen proyek perangkat lunak:
- Perencanaan Manajer proyek akan membuat blueprint dari proyek secara keseluruhan. Rencana proyek menjelaskan cakupan proyek, sumber daya yang dibutuhkan, tenggat waktu, prosedur eksekusi, strategi komunikasi, dan langkah-langkah yang harus dilakukan untuk pengujian dan pemeliharaan.
- Memimpin
Manajer proyek tugasnya adalah memimpin sebuah proyek. Artinya, manajer harus mengumpulkan sumber daya manusia mulai dari pihak developer, analis, penguji, desainer grafis, hingga penulis teknis. Agar bisa memimpin proyek dengan baik maka diperlukan komunikasi yang baik, orang-orang yang tepat, dan keterampilan memimpin. - Eksekusi Dalam tahap eksekusi proyek, tim akan melaksanakan tugas masing-masing sesuai dengan yang telah ditunjukkan dalam roadmap. Manajer proyek perangkat lunak di tahap ini bertanggung jawab dalam memonitor jalannya setiap proses dan progres. Manajer proyek juga akan mengadakan meeting secara berkala dan meminta laporan status dari tiap tim.
- Manajemen Waktu Sama dengan proyek pada umumnya, jadwal harus ditepati untuk kesuksesan proyek. Menepati waktu bisa menjadi tantangan tersendiri dalam mengelola proyek perangkat lunak karena sering kali ada perubahan pada rencana awal, karena perkembangan proyek. Manajer proyek perangkat lunak harus ahli dalam manajemen risiko dan merencanakan solusi yang baik untuk memastikan proyek tetap berjalan baik sesuai tenggat waktu, meskipun ada perubahan. Dengan manajemen waktu yang baik, maka proyek bisa selesai tepat waktu.
- Penganggaran Seperti manajemen proyek di bidang lainnya, penganggaran tentu diperlukan untuk mengatur perangkat lunak yang ditugaskan. Biasanya tugas ini dikerjakan oleh manajer proyek, tapi untuk tugas yang berskala besar tentu dibutuhkan tim lagi di bawahnya. Setelah penganggaran sudah selesai dibuat. maka tugas dari peran penganggaran belum selesai. Anggaran harus terus dipantau selama proyek, sebisa mungkin tidak keluar dari anggaran. Hanya saja, kalau memang diperlukan untuk keberhasilan proyek, harus dikeluarkan anggaran dan realokasi dana.
- Pemeliharaan Manajemen proyek perangkat lunak membutuhkan uji coba yang dilakukan secara konstan. Gunanya adalah untuk menemukan bugs dan mengatasinya secepat mungkin. Selain itu, perangkat lunak mungkin perlu disesuaikan kembali supaya lebih sesuai dengan kebutuhan konsumen. Manajer proyek akan memastikan bahwa produk mereka diuji dan dievaluasi secara baik dan konsisten, lalu disesuaikan jika perlu.
Tips Menangani Manajemen Proyek Perangkat Lunak dengan Sukses
Menurut Forbes ada beberapa cara untuk menangani proyek perangkat lunak dengan efektif. Di antaranya adalah:
- Kesampingkan dulu pekerjaan lain yang tidak ada hubungannya dengan pengembangan perangkat lunak dari tim, supaya semua anggota tim bisa fokus pada produk baru.
- Motivasi seluruh anggota tim dengan berbagi kisah sukses dari proyek sebelumnya.
- Sebisa mungkin hindari mengubah tugas kalau tugas tersebut sudah didelegasikan.
- Sebisa mungkin tetap pada rencana, kecuali jika memang sangat perlu diubah.
- Organisasi diri sendiri dulu dengan baik, agar bisa mengorganisasi tim proyek perangkat lunak.
- Kenali semua anggota tim, apa kemampuan, kelebihan, dan kekurangan setiap anggota tim.
- Bangun hubungan yang baik dengan tim dan ciptakan suasana kerja sama yang baik antar seluruh anggota tim.
- Sederhanakan produktivitas dengan cara delegasi tugas yang efektif.
- Membuat rencana secara terperinci dan menugaskan tugas harian.
Pemangku Kepentingan dalam Manajemen Proyek Perangkat Lunak
Siapa pemangku kepentingan dalam manajemen proyek perangkat lunak? Seperti sudah dijelaskan sebelumnya, people adalah salah satu fokus utama dalam proyek ini. Jadi siapa yang termasuk di dalamnya?
Yang dimaksud people dalam manajemen proyek perangkat lunak adalah manajer proyek, tim pengembang, dan pengguna perangkat lunaknya nanti begitu sudah jadi. Tim pengembang terdiri dari developer, analis, dan pihak lain yang akan terlibat dalam proyek.
Gunakan Sistem Manajemen Proyek Perangkat Lunak Andalan
Ingin mengembangkan perangkat lunak baru? Agar setiap tahapannya berjalan dengan baik, gunakan sistem manajemen proyek perangkat lunak yang bisa diandalkan, seperti Tomps. Sebagai penyedia sistem manajemen proyek, aset, dan bangunan, Tomps telah memiliki banyak pengalaman dengan berbagai perusahaan di tanah air.
Kinerja dan kualitas Tomps bisa dilihat dari klien yang pernah bekerja sama dengan Tomps. Di antaranya ada Kemendesa, Kemkominfo, Kemenkes, Kemenko Marves, Kemeparekraf, Pertamina International Shipping, Bank Indonesia, dan masih banyak lagi. Langsung saja kunjungi situs webnya untuk tahu semua layanan Tomps!